Kamis, 22 Januari 2009

Cinta


Tito punya dua guru, Bu Nunik dan Bu Prapti. Dari pengamatanku selama nemenin Tito sekolah, Bu Prapti kelihatan sayang sekali sama Tito. Beliau sering sekali memeluk Tito erat-erat, pikirku mungkin Beliau cuma gemes. Beda dengan Bu Nunik. Beliau lebih 'cuek' menghadapi Tito, aku kira itu mungkin Tito usia nya lebih besar dibanding murid-murid yang lain. Jadi Bu Nunik menganggap Tito sudah bisa 'mengurus' dirinya sendiri waktu pelajaran.
Suatu saat aku cerita hal ini ke Mbak Yani. You know what. Mbak Yani bilang ternyata dulu denger-denger Bu Prapti itu naksir sama Mas Domi. What?? Hahaha. sounds funny for me ngedenger cerita orang yang mungkin jauh dari cinta-cintaan ala novel dan roman. Aku berpikir, mungkin kalau itu aku, dan bukan Bu Prapti, bisa jadi sikap ku akan lain. aku akan bersikap sinis sama Tito. Oke, memang Tito adalah anak Mas Domi, tapi itu hasil dari pernikahannya sama perempuan lain!!
Aku jadi malu memikirkan hal itu. Mungkin cinta sejati adalah cinta yang tak terdefinisi, dan justru cinta seperti itu dimiliki oleh mereka yang tidak pernah mendefinisikan cinta.
Ngarah lo gimandra?